Jeongguk merasakan kepalanya berdenyut dan mual. Tangannya menjadi tremor dan respirasinya seakan lupa untuk bekerja mengambil oksigen. Pemandangan yang dia lihat dengan mata kepalanya itu menyebabkan panik yang mulai menyergap seluruh fisik dan psikisnya. Pemandangan suami yang dia cintai sampai mampus tengah memangku wanita dan berciuman dengan begitu kasualnya.
Maka, tak butuh waktu lama untuk Jeongguk segera keluar ruangan dengan langkah yang susah payah dia seret. Jeongguk harus pergi, dia ingin berlari. Pikiran mengenai Taehyung yang diam-diam menjalin hubungan dengan rekan kerjanya membuat kepalanya semakin pusing. Jeongguk benci perselingkuhan. Itu dosa yang tidak akan pernah bisa dia maafkan dalam sebuah hubungan. Dosa yang dilakukan kedua orang tuanya.
Terkekeh, dia merasa konyol atas semua ini. Pada dasarnya memang komitmen adalah sampah, dan Jeongguk tidak seharusnya percaya dengan bualan dan omong kosong manusia bajingan seperti Kim Taehyung.
Sesak menyergap dadanya, namun Jeongguk terus berjalan tanpa arah menuju gerbang luar kampus, tidak peduli bahwa orang-orang menatapinya yang tengah menangis seperti orang bodoh.
Manusia memang berhak mendapatkan kesempatan kedua, tapi tidak bagi seorang pengkhianat.
Orang tuanya bercerai karena alasan yang sama, perselingkuhan. Dia berhenti memiliki keluarga lengkap ketika orang tuanya menjadi jenuh satu sama lain dan memutuskan untuk sama-sama menjalin hubungan gelap. Keduanya tidak lagi mencintai, tapi masih begitu konyolnya mempertahankan rumah tangga mereka dengan alasan Jeongguk.
Yang terjadi justru dia sering mendapati pertengkaran antara Ayah dan Ibu ketika di rumah. Tidak ada keharmonisan, karena pondasi mereka membangun hubungan di awal juga sudah runtuh, menyisakan Jeongguk sebagai buah hasil cinta mereka yang nyatanya juga telah mati. Bertahan dengan Jeongguk sebagai banteng adalah kebodohan, keluarganya lengkap tapi jika tanpa kehangatan pun rasanya untuk apa?
Cinta memang bisa pudar, hilang. Dan kalau sudah begitu, lepaskan. Bukan menjadi bangsat dengan mencari jalan perselingkuhan sebagai alasan bosan. Jeongguk sampai mati tidak akan mengampuni perselingkuhan. Dia tidak mengerti mengapa manusia serakah sekali dengan menginginkan orang lain tapi di sisi lain dia juga tidak melepaskan orang yang sudah dia miliki.
Jeongguk akan pergi dari Taehyung. Itu adalah hal pertama yang dia pikirkan di tengah otaknya yang kacau. Jeongguk akan membawa Rana ikut serta dengannya, lalu mereka akan pergi jauh meninggalkan Taehyung ke tempat di mana pemuda itu tidak bisa menjemputnya. .
Pemikiran ekstrim untuk menggantung dirinya di pintu depan unit mereka bersama Rana agar Taehyung hidup dalam rasa bersalah seumur hidup juga terlintas di kepalanya. Dan Jeongguk mengangguk setuju atas ide itu.
Namun kemudian, langkahnya terhenti. Jeongguk terdiam saat satu kalimat yang pernah Taehyung ucapkan mendadak teringat olehnya.
"Kalau lagi emosi itu coba bawa diem, duduk, mikir."
Jadi, dengan mempersetankan posisinya yang berada di trotoar sisi jalan raya, Jeongguk duduk, mengambil napas banyak-banyak dan menghembuskannya perlahan. Cukup lama dia dalam posisi itu, berusaha mengatur napas secara berulang hingga lima belas menit kemudian respirasinya kembali menormal. Tremor yang dia rasakan juga mulai berkurang, dan Jeongguk menghabiskan sepuluh menit lagi untuk merenung.
Jika dia pergi begitu saja, Jeongguk tidak akan pernah tahu sudut pandang dari Taehyung. Dia tidak akan tahu mengapa Taehyung melakukan itu dan apa alasan sebenarnya. Apa ini bentuk balas dendam yang lain terhadap Jeongguk yang dia lakukan dengan sengaja atau bagaimana.
Karena itu, ketika pada akhirnya Jeongguk berhasil mengontrol dirinya untuk pertama kali, dengan langkah mantap dia kembali berjalan menuju kampus dan memutuskan untuk tidak lari dari masalah.
KAK RISAAAAA :((((((
BalasHapusGgukkk... Lo dah bener" dewasa sekarang:')
BalasHapusPROUD OF JEONGGUK AAAAAAAAKKKKKK
BalasHapusYEAHHHHH GO JK GO JK GO!!
BalasHapusJK aku padamu 😭😭😭😭😭😭
BalasHapusAku padanya😭😭
HapusYou did a great job gguk
BalasHapusaku mencium bau bau ending ver lunar ni :)
BalasHapusSayang jeongguk deh
BalasHapus,kerennnnn
BalasHapusOur jeongguk dah besar sekarang ;))
BalasHapusjeongguk udah dewasa yaa dewasa ya:)
BalasHapusjeongguk sudah besar😭
BalasHapusmomma proud of you nak😭💖
Kak risaaa, aku beneran nangissss. aaaaa mauu akun fa aku balik supaya bisa misuh misuh 😭
BalasHapusjeongguk udh besar :"(
BalasHapusJungkookie (Nada jhope)
BalasHapusSUMPAH DEG DEGAN ANJIR :'))
BalasHapusmantapp jeongguk
BalasHapusSUMPAH GUA NANGIS, JEONGGUUUUUUK 💜
BalasHapusSAYANG JEONGGUK BANYAK²😭😭😭
BalasHapusNANGIS 😭😭😭😭
BalasHapusGGUK😭😭😭😭😭😭😭
BalasHapusAAAAA GGUKKIEEE🥺🥺🥺
BalasHapusNAH GITU DONGGGG😭
BalasHapus