Sebenarnya, Jeongguk merasa sedikit kecewa ketika Jimin mengatakan padanya bahwa Taehyung tidak bisa ikut bergabung bersama mereka. Yang otomatis, Bambam dan Mingyu juga tidak akan ikut. Dua pemuda itu adalah itik setia Taehyung. Jika Taehyung membolos, maka mereka akan ikut membolos. Atau ketika Taehyung menghabiskan waktu istirahat di belakang sekolah, keduanya memilih membeli jajanan dan dibungkus untuk di bawa ke tempat Taehyung yang tidur di atas gazebo dan memakannya di sana.
Tapi tidak apa-apa. Masih banyak waktu untuk Jeongguk bisa memperlihatkan kecacatan pada diri Park Jimin.
Setahu Jeongguk, Taehyung tidak menyukai tato. Pria itu pernah bercuit di sosial media miliknya bahwa dia tidak akan pernah menusukkan jarum berisi tinta itu pada tubuhnya. Jadi, pikir Jeongguk, jika pemuda itu melihat Jimin menato badannya, bisa saja pandangan Taehyung terhadap Jimin akan berubah. Taehyung akan menganggap Jimin anak nakal yang liar. Bukan lagi remaja inosen berhati malaikat surga yang memiliki senyum meneduhkan melalui kedua bola mata indahnya.
Terlebih, entah bagaimana, Jeongguk merasa kepercayaan dirinya menjadi meningkat ketika dia melihat kesedihan di wajah saudaranya itu. Rasanya menyenangkan kala gurat muram terpancar dari obsidian Jimin yang biasanya berpendar cerah; sangat memuakkan.
Ditambah, Jimin tampak tidak nyaman, terlihat dari dia yang selalu menyembunyikan badannya di balik punggung Jeongguk dan terus menutupi tatonya menggunakan telapak tangan.
Tidak ada lagi Jimin si manusia penuh kepercayaan diri tinggi yang selalu bersinar, melainkan hanya sosok Park Jimin yang sedang membutuhkan tempat bersembunyi. Kegiatan rutinitas Jeongguk setiap hari.
Jeongguk melirik sekeliling, sebenarnya, dia agak takut dengan keramaian disepanjang koridor yang mereka lalui. Namun, ekspresi canggung Jimin bukan hal yang patut dia lewati begitu saja. Jeongguk ingin melihat Jimin merasakan sekali saja apa itu ketidak percaya dirian, awkward dengan lingkungan sekitar, dan menjadi kecil.
Senyum Jeongguk tidak mampu dia bendung saat menangkap gerak-gerik Jimin yang setengah gugup membalas sapaan orang-orang serta tatapan aneh penuh keingin tahuan dari siswa-siswa yang memandangi mereka.
"Gguk," Jimin berkata pelan, melirik sekitar mereka waspada, "Kita ke kelas aja bisa nggak?" pintanya memelas," Kan tadi udah makannya."
"Nanti dulu," balas Jeongguk, melajukan langkah agar Jimin tidak bisa bersembunyi di punggungnya, "Gue udah lama nggak liat-liat sekolah. Lama banget nggak keluar pas istirahat soalnya."
Niat Jeongguk adalah untuk mencari Taehyung. Dia ingin Taehyung melihat Jimin, dan juga dirinya.
Jeongguk sudah mengubah penampilan. Memotong rambut, memakai sepatu baru, melepas dua kancing teratasnya, dan memakai beberapa gelang tali seperti yang sering Taehyung kenakan. Jeongguk ingin pamer. Tapi sayangnya tadi Taehyung tidak masuk kelas, entah ke mana. Taehyung memang suka melewatkan jam mata pelajaran Kewarganegaraan, jadi Jeongguk juga sudah menduga.
Mereka berjalan melewati tempat ibadah, Jeongguk beralasan pada Jimin jika dia ingin mampir ke perpustakaan yang letaknya berada di ujung koridor sudut sekolah. Padahal, dia hanya ingin lewat di sana, kalau-kalau Taehyung juga sedang berada di sekitar perpustakaan yang tempatnya berada dekat dengan jalan menuju belakang sekolah.
Dan benar saja, tepat di persimpangan koridor, Jeongguk melihat Taehyung muncul dan berjalan ke arah keduanya. Tampan seperti biasa bersama jaket jeans birunya yang sudah lusuh juga rambut hitam yang mulai berubah kecoklatan karena luntur.
Jeongguk merasa salah tingkah, agak gugup dia mengusahakan wajahnya tetap terlihat biasa saja saat mereka berpapasan. Jeongguk berharap Taehyung akan menyapanya, mengomentari gaya berpakaiannya yang baru, atau sedikit memujinya supaya Jeongguk merasa tidak sia-sia telah melakukan ini semua agar sedikit saja terlihat di mata orang yang sudah ditaksirnya hampir dua tahun lamanya.
Dan Jeongguk sudah akan menelan kecewa ketika Taehyung tampak tidak bereaksi apa-apa selama melewati mereka berdua. Bahkan tidak melirik sama sekali Jimin yang ada di belakangnya. Padahal, Jeongguk sudah mengusahakan agar tato Jimin tertangkap mata Taehyung dengan menarik tangan saudaranya supaya dia tidak bisa menutupi goretan tato itu.
Tapi kemudian, suara Taehyung menghentikan langkah Jeongguk.
"Gguk."
Jeongguk berpaling, mengulum senyum tertahan beserta gejolak antusias yang meggebu ketika tatapan keduanya bertemu. Mengusahakan sekeras mungkin agar dia tidak menunduk, atau latihannya selama ini berakhir percuma. Taehyung akan tetap melihatnya sebagai pecundang tidak menarik yang bisanya hanya tersipu malu seperti orang bodoh.
"Iya?" suaranya dia buat setenang mungkin dan lembut.
Taehyung melangkah mendekat, memangkas jarak di antara keduanya, "Lo ubah penampilan?" komentarnya memindai Jeongguk dari atas sampai bawah, mengamati perubahan Jeongguk yang agak mirip dengan style-nya. Mulai dari potongan rambut hingga akesoris gelang-gelang di tangan Jeongguk. Bahkan pria itu juga memakai tiga cincin di masing-masing jari seperti Taehyung. "Tapi nggak papa sih," Taehyung mengendikkan bahu santai, "Lakuin aja apa yang lo mau," ditatapnya dalam bola mata Jeongguk, "Asal lo suka dan itu atas keinginan lo sendiri," tekannya di akhir kalimat.
Pandangan Taehyung lalu teralih pada Jimin yang sedari tadi diam dan menunduk. Bukan Jimin biasa yang akan menyapanya dengan penuh energi dan senyum ramahnya yang menular. Diliriknya tato di bagian lipatan lengan kanan Jimin yang masih memerah, dan Taehyung kontan tersenyum sekilas, "Jim, tato lo bagus juga."
Jimin sedikit tersentak atas ucapan Taehyung, "Eh?" dia mengangkat wajahnya perlahan, "Bagus?"
Taehyung mengangguk, mencondongkan tubuhnya ke arah Jimin dan meraih tangan kanan pemuda itu hati-hati, "Ngetato di mana? Rapi banget."
Jimin sempat melirik sebentar pada Jeongguk yang menatapnya balik dengan kilat emosi teredam, maka dengan cepat Jimin menarik tangannya dan membalas kikuk, "Leaf Tatto's?" ujarnya setengah mengingat-ngingat, "Yang ngetato gue kemaren namanya Kim Namjoon kalo nggak salah."
Taehyung nampak terkejut, "Pantes kayak kenal bentukan tulisan begini, lo nato di tempat temen gue ternyata."
Mendengarnya, Jimin melebarkan bola matanya, "Masa?" ungkapnya benar-benar tidak menyangka, "Dia orangnya ramah banget, ganteng juga, hehehe," senyum Jimin yang sejak pagi tidak menghias mukanya kini mulai memancar kembali,"Salamin ya?"
"Oke," angguk Taehyung, "Harusnya kalo lo sendiri yang mau nato tubuh lo," tatapan Taehyung mengilar sekilas pada Jeongguk dengan raut tak terbaca sebelum beralih pada Jimin, "Lo hubungin gue aja. Dia pasti bakal ngasih gratis."
Taehyung kemudian melepas jaketnya, "Pake ini," sodornya pada Jimin yang disambut tatapan bingung dari pemuda itu, "Buat nutupin pas ke kelas nanti. Lo nggak mau ke-gap guru, kan?" tuturnya yang dibalas anggukan polos dari Jimin.
"Karna lo milih bikin tato di tangan—dan pasti bakal keliatan," ucap Taehyung lagi, "Solusi yang bisa gue tawarin cuma lo pura-pura sakit beberapa hari dan pake jaket pas mata pelajaran biar gak keliatan guru," dia menjeda, "Sisanya gue serahin ke lo sendiri gimana nanganinnya. Soalnya sekolah nggak perbolehin siswa buat bikin tato, lo bakal dapet poin dan dipanggil orang tua."
Usai berkata itu, Taehyung hendak beranjak pergi, namun suara Jeongguk membuat langkahnya berhenti.
"Taehyung?" panggilnya, "Bukannya lo nggak suka tato?"
Hening sejenak, "Gue suka," ucap Taehyung tanpa menoleh pada Jeongguk, "Kapan gue bilang gue nggak suka tato?"
Jeongguk terhenyak, "Lo katanya nggak mau nato badan.."
Taehyung sebenarnya ingin bertanya pada Jeongguk dari mana informasi miring itu dia dapatkan, namun ketika ingatannya terbawa pada postingan foto serta reply di media sosial Twitter, Taehyung menjadi paham. Dia kemudian membuang napas kasar, "Nggak mau bukan berarti gue nggak suka orang yang pake tato."
NAHLOHH GGUK
BalasHapusTAEHYUNGGGG IH KESELLLLL
BalasHapuskadian sm jeongguk tp kesel juga sama dia tapi sayang tapi ahelah ngapain si :(
BalasHapusHahahaha 😆 kesel TPI sukaaa 😭✌🏻
HapusKAK BIKIN JUKINYA LEMAH AJA NAPA AKU KESEL
BalasHapusJungkook apapun yang kamu lakuin, aku tetel sayang bgttt sama kamu.
BalasHapusGGUK AYO MENDING KAYA DULU AJA TAHAN SAMPAI LULUS HABIS ITU PERGI YANG JAUH DARI MEREKA CARI KEBAHAGIAN VERSI KAMU SENDIRI 😭😭
BalasHapusBtul
HapusSetuju bangettt,kesel aja gituuu , ga love my self bgtt(
HapusSetuju aku
HapusANJIRRRR
BalasHapusGguk, apapun yang kamu lakuin itu tetep bakal selalu salah di mata orang orang, kamu gak bakal pernah bener, jadi mending kamu balik aja ke sifat mu yang diem. :)
BalasHapusNah iyaa, kesian liat Juki kayak gini 😭😭
HapusSeneng liat dia berubah tapi ga gini
ASTAGA JUKI SUDAH SUDAH CUKUPP
BalasHapusGguk jangan gini dong...
BalasHapusANJG BGT FAK GUE NANGIS
BalasHapusGUE NANGIS BGT ANJIR KASIAN JEONGGUK
BalasHapusNAH KAN GGUK APA GUE BILANG, MENDING LU JD UKE PENDIEM BAE:((
BalasHapusANJ NYESEK BANGET 😭
BalasHapusEMANG PALING BENER LU DIEM AJA UDAH GAUSAH LAH SEGALA BERUBAH GINI KAN??? JUKI YANG NGERASA TAPI KOK GUA YANG AWKWARD :(
BalasHapusLama lama nih jeongguk bukan suka lagi jatuhnya jadi obsesi
BalasHapusBener bgt, aku jgk mikir gini
Hapusiya ya smpe sgitunya
HapusGguk.. udah yuk, jadi introvert aja kyk biasanya. Keluar dari zona nyaman itu bikin lo nyesel. Sudut pandang gue sih sebagai orang introvert :(
BalasHapusKook lu kalo mau show up jangan jadi jahat gini juga dong😭
BalasHapuskuk mau berubah buat disuka ma doi boleh tp jan sampe ngelakuin hal yg menjatuhkan org lain salah bat itu udh yuk balik introvert lg yuk
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusWOE AHHHHHH UEUEUEUE
BalasHapusGguk jangaaaaaaan😭
BalasHapusKa zuzur apa aku harus nyerah aja ya ini baca au 😭😭 ga kuat aku tapi penasaran yatuhan apa salaj dan dosaku sayang 😭😭😭
BalasHapusUDH GGUK HEI SKSKS😰🤲🏻
BalasHapusGGUK, LEMAH AJA UDAH, JANGAN JADI BAD GUY GINI����
BalasHapusKuki udahhhhh ...
BalasHapusGGUKI GUE NGATAIN LO ANJING. BODOHHHHHB UDH TAHAN DULU SMPE LO LULUS HUEEEEE
BalasHapusjung plis lo memding diem aja deh, gue tau pasti sakit tapi kalo lo buat sesuatu malah lo jadi salah, perbuatan lo salah 😭
BalasHapusayo balik dulu lagi aja, diem kali udah lulus minggat aja 😭
Gguk yg kamu lakuin itu salah, lama" nanti jd obsesi
BalasHapusKebalik harusnya yang jadi Jimin tuh Jungkook 😭😭 kasian JK 😭😭😭
BalasHapuskasihani jungkook aku plis, mau meluk anak gantengggg:(((
BalasHapusYAALLAHHH
BalasHapusTAMBAH KIT ATI KAN JADINYA😭
BalasHapusASTAGGAAAA GGUKKK😭
BalasHapusKIRAIN SI JIMOT DITATOIN BAKALAN BIKIN RADA ADEM ANGST NYA, EH GTAUNYA MAKIN NAMBAH ANJROT DEMI UDEL NEPTUNUSSSSS💨
BalasHapusmeresahkan
BalasHapustaehyung cenayang apa ya:(
BalasHapusGabisa berkata²😭juki jgn gitu dong😭
BalasHapusSUMPAH GAK SUKA SAMA GUKI YANG KEK GINI!😭
BalasHapusAAARGGGH KEZELL BANGEDDD😭😭😭
BalasHapusKEZEL TPI MONANGIS KEZIANN JUNGKOOK HUAAA
BalasHapusKan😭 lagian tae knp kek gitu 😭 diakan tau klo jk suka ama dia kenapa kenapa kenapaaa😭
BalasHapusKadang gw kesel sama Jimin, kadang sama Jeungook miann😭😭
BalasHapusyuk lemah aja yuk
BalasHapusgguk jangan terlalu di tunjukin ntar taehyung nya malah ilfeel sama lo😭
BalasHapusDemiii apaa gue nangiss kit atii woyy😭😭😭😭
BalasHapusUdah paling ebenr lo tuh diem aja guk anjir
BalasHapusAduh pusing, kayanya gabakal kuat deh lanjutinnya kaya terlalu jleb jleb ke hati 😭😭😭😭
BalasHapusPerna di posisi pengen marah, pengen sedih, pengen seneng ga sih. Nah itu km rasain skrang !!!
BalasHapusMAMPUS JK AHAHAHAHHA
BalasHapusTaehyung adlh gue, gue gk suka tatto itu kotor menurut gue klok buat di badan gue, but bkn berarti gue gk suka org brtatto
BalasHapusNAHLOH😭
BalasHapusGAKUAT AKU
anjir sedih sebel AH GATAU
BalasHapusWOI ANJRIT GW KASIAN BANGET SAMA JEONGGUK😭😭 kesel tapi gatau mau kesel ke siapa:(
BalasHapus